Asam Pedas Ikan Baung, Primadona Masyarakat Riau

Mengunjungi Pekanbaru, rasanya tidak lengkap jika tidak mencicipi kuliner khas Riau, asam pedas. Asam pedas adalah makanan berupa kuah dengan cita rasa asam dan pedas yang dipadu padankan dengan berbagai jenis ikan, daun kemangi dan nenas. Makanan ini banyak dijumpai di kawasan Minangkabau dan dataran Melayu (Riau, Jambi, Deli sampai Kepualauan Riau).  Meskipun namanya sama, tetapi setiap daerah memiliki kekhasan cita rasa yang berbeda. Seperti di Pekanbaru, Asam pedas yang wajib kamu coba adalah asam pedas ikan baung. 

Ikan baung yang digunakan berasal dari Sungai Kampar yang memiliki rasa lebih gurih dibandingkan dengan ikan yang dibudidayakan di keramba. Ikan baung dengan nama latin Hemabagrus nemurus merupakan kerabat dari ikan lele, sehingga  bentuk tubuhnya mirip dengan ikan lele. Ikan baung hidup di sungai yang berair deras atau sungai yang dalam. Tekstur dagingnya yang lembut, putih, tebal dan tanpa duri halus menjadikan Ikan baung sebagai primadona dalam masyarakat, apalagi disajikan dalam masakan asam pedas. 

Asam Pedas Ikan Baung. Foto : Kelana Riau/Afifah Farida

Asam pedas ikan baung dapat dinikmati dengan nasi putih hangat dan lalapan daun singkong. Bahan utama asam pedas ikan baung adalah ikan baung, cabe merah, jahe, bawang putih, bawang merah, batang serai, kunyit, daun kunyit, daun salam, daun jeruk, dan asam kandis. Semua bumbu tersebut digiling dan direbus dengan air dan ikan baung sampai daging ikan baung empuk dan bumbunya meresap ke daging ikan baung. Perpaduan rasa asam dan pedas dari kuahnya serta  daging ikan baung yang lembut dan tebal dapat membuat kita lupa dengan program diet yang dilakukan. Tetapi, jangan khawatir. Menikmati asam pedas ikan baung tidak akan merusak program diet karena asam pedas ikan baung memiliki kandungan lemak yang rendah apalagi dengan pengolahannya yang tanpa minyak, menyebabkan gizi pada ikan baung tidak rusak karena penggorengan. Ikan baung mengandung lebih dari 50% protein, mengandung tidak lebih dari 20% lemak dan mengandung omega 3 sehingga baik dikonsumsi untuk kesehatan. 

Kita dapat menikmati asam pedas ikan baung salah satunya di Pondok Asam Pedas Baung di Jalan Sudirman, di depan rumah sakit Awal Bross. Lokasi ini sangat mudah untuk ditemukan karena terletak di jalan utama kota. Jika dari Bandara Sultan Syarif Qasim Pekanbaru, hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit untuk sampai di rumah makan ini. Kita dapat mengunjungi Pondok Asam Pedas Ikan Baung dari pukul 10.00 – 22.00 WIB. Penyajiannya mirip dengan rumah makan Padang, yang ketika pengunjung datang maka makanan akan segera dihidangkan. Harganya cukup bersahabat, mulai dari Rp.250.000 hingga 300.000 untuk 5 porsi.

Rumah makan Tanah Longsor. Foto : Kelana Riau/Afifah Farida

 

Selain di Pondok Asam Pedas Baung, rumah makan yang juga menyajikan asam pedas baung yang lezat bisa kita jumpai di Rumah Makan Tanah Longsor, Jalan Tanjung Batu. Lokasi rumah makan ini di tepian Sungai Siak, sehingga pas untuk dinikmati bersama keluarga, rekan kerja, atau teman-teman sambil menikmati pemandangan di Sungai Siak dan melihat kapal barang yang lalu lalang. Penyajian makanan di Rumah Makan Tanah Longsor juga sama dengan penyajian di Restoran padang. Harga di Rumah Makan Tanah Longsor cukup terjangkau, untuk 5 porsi hanya menghabiskan Rp. 200.000 -250.000. 

Berkunjung ke Pekanbaru? Yuk makan asam pedas ikan baung! Bisa di tengah kota, atau di tepi Sungai Siak. Rasanya, sama-sama enak dan juara. Selamat makan!

Penulis : Afifah Farida

Editor   : Tantia Shecilia